Tak hanya rumah-rumah mewah yang tak lepas dari model keramik terbaru. Namun, rumah sederhana pun menggunakannya. Semakin baik pemahaman masyarakat terhadap kebersihan, serta gaya hidup sehat, maka berubah pula cara mereka merancang bangunan rumahnya.

Rumah zaman dahulu berbeda dengan rumah saat ini. Semua bagian rumah yang ada saat ini seperti hendak menunjukkan tentang pentingnya estetika keindahan dan juga kebersihan. Termasuk pemilihan lantai. Lantai rumah saat ini kebanyakan terbuat dari keramik.

Ini memang diakibatkan perubahan cara hidup masyarakat yang mengutamakan keindahan rumah, juga kebersihannya sebagai tempat tinggal. Lantai keramik memang membuat kondisi rumah terlihat lebih bersih, terang, dan berkelas. Tak perduli lokasinya di tengah kampung atau pedesaan, tak sulit bagi kita menemukan rumah yang berlantai keramik.

Pemilihan Model Keramik Terbaru

Model dan warna keramik makin beragam dan bermotif. Oleh karena itu, sebagian orang kadang mengalami kebingungan memilih jenis dan warna keramik yang tepat.

Mereka menggunakan keramik untuk membangun rumah atau memugar kembali rumah mereka. Tak sederhana memang, sebab memilih keramik harus hati-hati dan memperhatikan beberapa faktor.

Di antara yang harus diperhatikan adalah luas rumah, desain rumah, serta peruntukan ruangan yang hendak dipasangi keramik tersebut. Tema atau desain interior yang akan Anda terapkan nantinya pun harus diperhatikan. Apalagi bila Anda ingin menyesuaikan dengan model keramik terbaru.

Kejelian dan kesabaran memilih serta memilah jenis keramik itu harus Anda miliki. Atau bila perlu, gunakan tenaga ahli, seperti arsitek yang memang berpengalaman di bidang tersebut.

Misalnya, tipe rumah yang Anda miliki adalah tipe kecil, tipe 45 ke bawah. Namun, Anda memilih jenis keramik dengan ukuran besar, tentu akan memberi kesan rumah menjadi makin kecil.

Pilihlah tipe keramik dengan ukuran standar, yaitu 30 X 30 cm. Hindari memilih keramik lantai dengan ukuran 40 X 40 cm atau bahkan lebih besar lagi. Warna yang disarankan bagi rumah kecil atau tipe minimalis adalah warna-warna terang.

Tren Terus Berubah – Memilih Model Keramik

Beberapa saat yang lalu, tren keramik yang melanda masyarakat Eropa adalah motif dengan nuansa kalem (calm), natural (alami), dan rustic (kasar). Ini bisa disebabkan karena cuaca, karakter manusia, dan gaya hidup.

Cuaca di Eropa yang memiliki 4 musim membuat mereka menyukai warna-warna natural. Ini membuat mereka bisa lebih dekat ke alam, dengan desain interior yang juga lebih cenderung ke klasik modern.

Bila tren Eropa ini diterapkan ke rumah-rumah di Indonesia, sebenarnya tidak akan terlalu menyalahi aturan. Sebab secara umum, warna natural dan kalem memang netral. Hal yang terpenting adalah menyesuaikan dengan interior dan desain rumah Anda.

Namun, keinginan mengikuti tren model keramik terbaru tentu bukan hal penting. Hal yang akan sangat merepotkan, bila Anda selalu ingin mengubah lantai keramik Anda dengan yang baru. Biaya yang dibutuhkan juga tentu tidak sedikit, bukan?

Akan tetapi, bila Anda adalah pemuja keindahan. Anda pun menganggap mengganti lantai rumah adalah hal yang wajar dilakukan, maka lakukan saja. Hal yang menyenangkan memang, bila pulang ke rumah dengan kondisi lantai yang enak dilihat, nyaman, dan sesuai dengan keinginan.

Beberapa Model Keramik

Berikut ini adalah beberapa model keramik yang bisa Anda jadikan rujukan untuk memilih model keramik rumah anda.

• Bermotif warna gelap kayu serta warna batuan. Dengan jenis warna gelap yang dimiliki motif dan model keramik lantai ini, maka sebaiknya Anda padukan dengan perabot dan desain interior yang memiliki warna terang seperti putih, krem, atau kuning.
• Keramik lantai yang memiliki motif dan warna terang kayu dan batu. Ini baik sekali jadi pilihan Anda yang memilih desain interior dan perabot terang. Keramik motif ini juga baik untuk penggunaan keramik kamar mandi.
• Keramik dengan warna dan motif lumut hijau. Sebaiknya gunakan untuk teras dan ruang keluarga. Padukan dengan perabot dan interior yang terang.
• Keramik bermotif gambar, dapat disesuaikan dengan gambar yang Anda pilih untuk ruangan yang Anda punya. Jangan letakkan keramik bergambar di ruang tamu, sebab memberi kesan lucu. Gunakan keramik bergambar di ruang keluarga, dapur, atau kamar mandi.
• Keramik dengan motif klasik, cocok untuk rumah berinterior klasik pula.

Konsep Rumah Minimalis dan Pilihan Keramiknya

Rumah minimalis menjadi tren desain rumah belakangan ini. Masyarakat perkotaan tidak lagi menyukai terlalu banyak desain berukir-ukir yang menempel di rumah. Ringkas dan memiliki fungsi yang efisien saja, sudah cukup.

Demikian juga dengan memilih model keramik dan lantai rumah mereka. Kecenderungan lainnya, rumah minimalis akan lebih banyak menggunakan bahan yang mirip dengan kondisi alam.

Misalnya, hiasan depan rumah yang mirip batuan alam. Pagar yang ditempeli batu alam. Hal ini tentu mempengaruhi juga pemilihan keramik lantainya. Warna keramik untuk rumah minimalis sebaiknya cerah alami, seperti warna kayu dan batu.

Dengan begitu, perabot atau interior juga dapat menyesuaikan dengan warna tesebut. Warna krem juga baik bagi tipe rumah minimalis. Ini juga sempat menjadi tren belakangan ini.

Lantai Granit

Selain keramik untuk lantai rumah, maka pilihan lain yang bisa Anda ambil adalah granit. Lantai granit sangat indah dan memiliki pasar tersendiri. Biasanya, penggunaan granit adalah untuk rumah mewah serta modern klasik.

Penampilannya yang berkilau dan berkesan elegan membuat granit menjadi pilihan banyak keluarga kelas atas. Keunggulan lantai yang menggunakan granit, perawatannya mudah dan tak akan terlihat ketinggalan zaman.

Granit memang lantai yang berumur panjang, sebab kuat dan terbuat dari batu alam asli, selama perawatannya baik. Selain itu, dengan beban yang berat pun lantai granit tak akan mudah tergores apalagi pecah.

Hanya saja harga untuk lantai granit memang lebih mahal dibanding dengan lantai keramik. Jadi, bila Anda memilih lantai granit, siapkan saja dana yang cukup besar untuk itu.

Kelebihan Lantai Keramik

Pilihan lantai keramik memiliki kelebihan yang cukup banyak, dibanding lantai kayu atau granit. Apalagi semen. Kelebihan lantai keramik antara lain, Anda akan dimanjakan dengan pilihan model dan motif yang sangat banyak.

Anda tak akan kehilangan inspirasi jika Anda adalah seorang arsitek dan desainer interior. Selain itu, pilihan ukurannya juga tak sedikit. Kualitas yang Anda pilih bisa menyesuaikan dengan isi dompet.

Ada keramik dengan kualitas 1,2 atau juga paling bawah. Untuk semua jenis dan model rumah, keramik pas jadi pilihan. Bahkan untuk rumah RSS sekalipun. Bahkan, ini akan membuat rumah sederhana itu tampak lebih menarik dan mahal, walau sebenarnya harganya terjangkau.

Cara memasang lantai keramik pun mudah, tak membutuhkan banyak biaya dan peralatan. Bila Anda menginginkan mengganti sendiri lantai keramik Anda, pasti bisa. Keramik pun sangat mudah ditemukan di berbagai toko bangunan berbagai daerah. Ini juga yang membuat rumah-rumah di pedesaan juga mudah dibuat dengan lantai mulus tersebut.