Don't Show Again Yes, I would!

Berbagi Tugas Dalam Persiapan Persalinan

Berbagi Tugas Dalam Persiapan Persalinan

Menginjak bulan kesembilan dalam usia kehamilan atau kandungan merupakan waktu yang paling sibuk bagi setia pasangan suami istri karena harus menghadapi hari-hari persiapan persalinan. Terutama sekali bagi orang tua baru yang sedang menjalani persalinan untuk anak pertamanya. Hal itu karena mereka belum  punya banyak pengalaman tentang bagaimana membuat  persiapan untuk menghadapi persalinan bagi bayi yang akan lahir tersebut.

Maka tidak mengherankan jika timbul kebingungan bahkan kepanikan di antara mereka berdua mengenai bagaimana melakukan persiapan persalinan. Hal ini sebenarnya merupakan suatu hal yang wajar dan biasa terjadi.

Namun, jika kepanikan itu munculnya terlalu berlebihan, tentu bisa menimbulkan permasalahan tersendiri yang baru. Oleh karena itulah sebelum menghadapi hari-hari yang bagi sementara orang menjadi masa yang penuh ketegangan, perlu diciptakan suatu suasana yang lebih tenang, sehingga pasangan tersebut tidak akan merasa stress dan bingung.

Persiapan Persalinan – Menjalin Hubungan Kerja sama

Persiapan Persalinan - Menjalin Hubungan Kerja sama

Suasana tenang tersebut bisa tercipta jika terjalin hubungan kerja sama yang baik di antara mereka berdua dalam melakukan persiapan persalinan. Tidak itu saja, orang tua dari kedua belah pihak juga bisa membantu mereka untuk mempersiapkan hal-hal yang berkaitan atau berhubungan dengan hari persalinan tersebut.

Bahkan jika dirasa perlu, saudara, kerabat serta keluarga juga bisa melibatkan dirinya untuk memberi dukungan secara penuh kepada kedua pasangan yang akan mendapatkan bayi yang waktu atau harinya sudah diperkirakan meski tidak selalu tepat. Salah satu yang bisa dilakukan, yaitu dengan membantu proses persiapan persalinan.

Selain membuat pekerjaan bisa lebih ringan dan mudah dijalankan, kerja sama ini juga bisa membantu secara psikologis terutama bagi istri agar bisa merasa lebih tenang dan nyaman. Sehingga pada saatnya nanti, bayi bisa lahir secara normal dan selamat tanpa halangan yang berarti.

Persiapan Persalinan – Hal yang Perlu Dipersiapkan

Persiapan Persalinan - Hal yang Perlu Dipersiapkan

Ada hal-hal yang harus diperhatikan dalam persiapan persalinan. Beberapa hal yang perlu dan harus dipersiapkan sebelum menjalani masa kelahiran bayi tersebut, diantaranya adalah:

1. Rumah Sakit atau Tempat Persalinan

Pastikan orang tua sudah melakukan pendaftaran dan pemesanan tempat atau kamar bersalin jauh hari sebelum masa kelahiran tiba. Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, sebaiknya pihak rumah sakit atau rumah bersalin diberi uang muka untuk biaya persalinan tersebut. Sehingga pada saatnya nanti, ketika proses kelahiran bayi sudah tiba waktunya, tinggal datang dan masuk kamar tanpa perlu melakukan pendaftaran lagi.

2. Persiapan Kamar Bayi

Persiapan Kamar Bayi

Meski punya ukuran badan yang kecil, namun bayi yang baru lahir sebaiknya diberi kamar tersendiri. Jika jumlah ruang yang ada di rumah tidak mencukupi, minimal bayi tersebut punya tempat khusus untuk istirahat dan tidur.

Hal itu karena bagaimanapun juga bayi pun membutuhkan suasana yang tenang dan nyaman agar bisa melakukan adaptasi dengan mudah pada lingkungan yang suasananya sangat berbeda dengan ketika masih berada dalam kandungan.Oleh karena itu, penataan kamar bayi menjadi hal yang tidak boleh terlewatkan dalam persiapan persalinan.

3. Perlengkapan Pakaian

Kebutuhan ini juga tidak boleh dilupakan begitu saja. Meski kadangkala pihak rumah sakit atau rumah bersalin juga menyediakan pakaian khusus untuk bayi, namun alangkah baiknya jika orang tua juga menyediakan dalam jumlah yang banyak.

Hal itu karena bayi tidak mengenal waktu ketika ingin buang air besar atau kecil. Apalagi jika cuaca sedang panas, maka bayi akan lebih sering mengeluarkan keringat. Jika tidak sering diganti pakaian atau popoknya, tentu bayi akan merasa tidak nyaman. Jika sedang dalam kondisi yang kurang baik, bayi bisa kena serangan penyakit.

4. Makanan Bayi dan Perlengkapan untuk Makan

Makanan dan minuman utama yang terbaik bagi seorang bayi yang baru lahir adalah Air Susu Ibu atau ASI. Namun adakalanya setelah melahirkan, karena kondisi tubuh masih lemah, ibu belum bisa memberikan air susu miliknya kepada buah hatinya yang masih kecil tersebut. Apalagi jika ibu sedang sakit dan tidak enak badan, kondisi ini bisa menyebabkan air ASI tidak bisa keluar dengan lancar. Jadi untuk menghindari masalah yang tidak diinginkan tersebut, sebaiknya makanan atau minuman dan perlengkapannya perlu dipersiapkan dengan baik.

5. Perlengkapan Mandi Bayi

Kebutuhan lain yang juga perlu dipersiapkan dengan baik adalah perlengkapan mandi. Beberapa diantaranya adalah sabun dan shampo khusus untuk bayi, handuk dan kain untuk mengelap tubuh, ember khusus untuk memandikan bayi, dan lain-lain.

Semua barang ini sebaiknya disimpan pada tempat yang tidak jauh dari kamar mandi, sehingga ketika dibutuhkan tidak akan repot mengambilnya. Hal yang tidak boleh dilupakan adalah selalu menyediakan air hangat yang bisa ditaruh di dalam termos atau mesin pemanas air. Jika suatu saat membutuhkan, orang tua tidak perlu memanaskan air lagi.

6. Perlengkapan setelah Memandikan

Kebutuhan ini juga harus disediakan sebelum proses kelahiran bayi terjadi. Jenis perlengkapan tersebut, antara lain tempat khusus untuk mendandani bayi, bedak bayi atau talek, minyak putih, minyak telon, alat pemotong kuku bayi, sisir kecil, dan lain-lain. Semuanya bisa disimpan dalam satu wadah dan diletakkan pada tempat khusus yang mudah dijangkau.

7. Nama bayi

Nama bayi adalah simbol dan tanda do’a dari orang tua kepada anaknya agar pada saatnya nanti ketika menjalani masa kehidupan dewasa bisa punya nasib, sifat, dan kondisi sesuai dengan yang didambakan atau dicita-citakan. Maka nama bayi sebaiknya juga telah disiapkan sebelum masa kelahiran tiba.

Bagi yang merasa kesulitan untuk memilih nama-nama bayi yang bagus, saat ini di toko buku banyak yang menjual buku yang berisi daftar nama-nama bayi yang bisa dipilih dan dijadikan referensi. Jika tidak ada waktu untuk ke toko buku, tinggal online di internet saja. Hal itu karena saat ini juga banyak puluhan bahkan ratusan situs yang menyediakan daftar nama bayi sesuai dengan jenis kelamin, agama dan kepercayaan, latar belakang suku, atau waktu kelahiran bayi.

Jika jenis kelamin bayi sudah diketahui, tentu kita tinggal menyiapkan satu nama saja. Namun dengan alasan tertentu, adakalanya ada orang tua yang tidak ingin mengetahui jenis kelamin bayi sebelum melihatnya sendiri setelah proses kelahiran selesai. Sehingga nama yang dipersiapkan harus ada dua nama bayi perempuan dan laki-laki. Yang membuat bingung tapi juga menyenangkan, jika bayi tersebut diperkirakan akan lahir kembar. Maka nama yang perlu disiapkan harus ada empat, dua untuk laki-laki dan dua untuk perempuan.

8. Acara Syukuran dan Selamatan

Meski bukan merupakan acara yang mutlak harus diadakan, namun jika punya dana yang cukup, alangkah baiknya jika kedua orang tua kandung dan keluarga bayi mengadakan acara syukuran. Acara syukuran tersebut dilaksanakan sebagai wujud rasa syukur kita kepada Tuhan Yang Maha Esa karena telah mendapat kepercayaan dan amanah sekaligus anugerah untuk mengasuh seorang bayi yang baru saja dilahirkan.

Agar bisa berjalan dengan lancar, sebaiknya acara syukuran ini disiapkan sebelum masa persalinan tiba. Hal itu karena acara ini berhubungan dengan waktu dan tempat, perhitungan dana yang dibutuhkan, jenis dan susunan acara serta aneka kebutuhan lain yang berhubungan dengan pihak-pihak yang akan diundang dalam acara ini.

Persiapan Persalinan –  Tugas Setelah Melahirkan

Persiapan Persalinan -  Tugas Setelah Melahirkan

Setelah proses kelahiran bayi telah berlangsung dengan lancar, bukan berarti tugas yang dilakukan selesai semua. Hal itu karena masih ada tugas lain yang tidak kalah penting, yaitu menciptakan suasana dalam rumah agar tetap tenang, sehingga baik bayi maupun ibu yang baru saja melahirkan bisa melakukan istirahat dengan tenang dan nyaman.

Baik sebelum kelahiran maupun sesudahnya, tugas-tugas yang jenisnya bermacam-macam ini tidak harus dilakukan sendirian oleh orang tua bayi saja. Semua anggota keluarga bahkan teman-teman dan saudara terdekat yang lain bisa berbagi tugas demi membantu agar pekerjaan tersebut bisa terselesaikan dengan baik.

Karena bagaimanapun juga, bayi adalah generasi penerus yang pada saatnya nanti diharapkan bisa meneruskan estafet kehidupan yang lebih baik dan bagus dibandingkan dengan masa sekarang. Sehingga dengan persiapan persalinan yang matang, bayi akan tumbuh sehat dan normal sesuai dengan yang didambakan oleh semua orang, terutama ayah dan ibu kandungnya.

Share:

Mangaip

Halo perkenalkan nama saya Mangaip. Saya merupakan konten kreator, influencer, dan penulis di blog ini. Jangan lupa ikuti kami di Google News. Gabung juga ke channel Telegram untuk mendapatkan terbaru Gabung Telegram ya Bestie!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *