Don't Show Again Yes, I would!

Mencermati Mukjizat Allah Di Sekitar Kita

Mencermati Mukjizat Allah Di Sekitar Kita

Mencermati mukjizat Allah disekitar kita. Banyak yang bilang katanya kalau rajin mengerjakan solat dhuha, rejeki akan mengalir tanpa disadari. Kalau mengikuti penjelasan itu sih siapa yang gak mau punya rejeki melimpah. Namun, orang seperti aku rasanya malas banget musti berwudhu dan sholat di sela-sela waktu kagok seperti itu, yaitu antara jam 7 pagi hingga sebelum Dzuhur tiba.

Saat itu kan lagi semangat banget makan pagi, buka email, ngecek kerjaan, dan ngobrol sama rekan kerja di kantor. Sebenarnya, semua itu hanya alasan saja. Meluangkan waktu sekitar 5 menit setiap hari tidak akan menghabiskan waktu 24 jam yang sudah disediakan Allah untuk kita. Sholat Dhuha adalah salah satu mukjizat Allah yang terkadang tak banyak disadari keajaiban yang timbul setelahnya pada kita. Saya telah mengalami berkali-kali mukjizat yang menurut saya berasal dari kerajinan kita melaksanakan solat Dhuha ini.

Mukjizat Allah – Mencermati Mukjizat Allah dalam Kehidupan

Allah telah menyebutkan dalam Al-Qur’an bahwa Dia telah menjamin seluruh rezeki umatnya. Jadi, untuk apa kita khawatir yang berlebihan karena bagaimanapun jalannya rejeki itu sudah menjadi bagian kita. Hanya saja, di setiap pintu rezeki itu kita harus setidaknya berusaha mengetuk atau mencari cara agar pintu-pintu rejeki itu mau terbuka lebar untuk kita.

Seperti yang telah diajarkan oleh Allah pada Rasulullah bahwa rejeki itu termasuk mukjizat Allah. Hanya Allah yang bisa mendatangkan rejeki untuk manusia. Untuk itulah manusia seharusnya banyak bersyukur atas setiap nikmat yang Dia berikan. Ada dua jenis rejeki yang harus dikenali yaitu rejeki yang datang sendiri dan rejeki yang harus kita gali atau datangi.

Saya masih ingat pengalaman akan mukjizat yang datang tanpa diduga meskipun menurut pandangan orang jumlahnya kecil tetapi maknanya sungguh besar. Hal itu karena kita mendapatkan rejeki itu di saat benar-benar sangat membutuhkannya. Tanggal 20-an adalah hari-hari suram dalam setiap bulan kehidupanku. Masanya tongpes, masanya manyun, dan hanya bisa memandangi gerobak bakso yang lewat.

Hanya bisa mengkhayalkan yang kita inginkan. Pikiranku melayang jauh, teringat lembaran di dompet tinggal selembar warna biru. Belum lagi persoalan anak yang sedang sakit, sedangkan meminta suami mencari pinjaman lagi sepertinya sudah tidak mungkin. Hutang yang bulan kemarin saja belum terbayar, jadi ya kondisi ini cukup membuat pikiran pusing.

Kalau ditanya kemana uang sekian banyak habis secepat itu? coba saja kita hitung sendiri berapa untuk bayar listrik, gas, beli beras, internet, sekolah anak, keperluan rumah tangga, dan belanja ke warung tiap hari. Satu juta rupiah pendapatan per bulan untuk zaman sekarang rasanya sangat tak berarti. Masalah kebutuhan makan mungkin kita bisa mengencangkan ikat pinggang dan menghemat biaya belanja dengan mengkonsumsi menu makanan yang sederhana. Namun, jika anak sakit ketika keadaan ekonomi sangat mengkhawatirkan sungguh membuat hati orangtua manapun sedih.

Seorang ustadz pernah mengatakan, “Sholat Dhuha bisa menjadi sumber inspirasi, sumber kelimpahan rejeki, dan sebuah energi kesuksesan yang abadi”. Hmmm…sudah tak sabar rasanya ingin membuktikan itu semua. Malam itu semuanya sudah kuhapal, dari niat sholat sunah, surat ad-Dhuha, surat Asy-Syams, dan dzikir khusus setelah sholat. Bibirku masih terus komat kamit sampai mata ini gak kuasa lagi menahan kantuk. Kali ini, alarm Shubuh tidak perlu lama berbunyi.

Pagi menuju siang kali ini membuatku bersemangat. Setelah mengerjakan semua tugas rumah tangga dan mengurus keperluan anak dan suami, aku siap berwudhu untuk solat Dhuha. Sebentar saja kupalingkan wajah melihat anakku yang masih pucat lesu sedang duduk di sofa. Hati ini lemah tak berdaya melihat penderitaan anak yang sakit. Semoga saja mukjizat Allah akan mampir kali ini.

Semua sudah siap dan akhirnya terlaksana juga sholat sunah 4 rokaat itu. Setelah selesai, entah kenapa mukjizat Allah mendatangkan rizki itu tidak kuingat lagi. Seakan lupa lalu aku larut dalam pekerjaan rumah tangga yang tak ada. Alhamdulillah, ternyata mukjizat Allah itu memang ada. Tak disangka tak diduga rezeki itu datang meski hanya selembar uang seratus ribu tapi sangat berarti saat kondisi sedang kejepit seperti ini. Terima kasih Ya Allah, maafkan aku yang selalu terlalu khawatir padahal Engkau lebih mengetahui apa yang kami butuhkan.

Mukjizat Allah – Beberapa Mukjizat yang Tampak di Depan Mata

Kisah tadi memberi sedikit gambaran bahwa mukjizat Allah ada, dari hal kecil sampai besar. Jika saja mata ini bisa melihat jelas dengan hati dan merasakan dengan penuh syukur, dimana-mana kita bisa melihat dan merasakan mukjizat Allah. Allah memang Maha Kuasa, tak ada yang menandingi.

1. Al-Quran

Berbagai kondisi kehidupan dan permasalahannya memiliki solusi yang terkandung di dalam kitab suci ini. Jika saja setiap orang mau menelaah dan memahami makna dari kalimat-kalimat yang terkandung di dalam setiap ayatnya maka niscaya kehidupan di dunia ini akan terasa lebih tentram. Al Qur-an adalah salah satu mukjizat yang bisa kita lihat saat ini. Di dalamnya terkandung jutaan makna dan solusi bagi setiap masalah hidup manusia. Sebuah keajaiban yang nyata, mukjizat Allah SWT.

2. Sholat

Banyak orang yang merasa hidupnya berlimang harta dan kekuasaan tetapi hatinya terasa kosong tanpa makna. Keluarga yang dimilikinya seakan tak mampu mengobati kehampaan hatinya. Kenapa? Karena dirinya tidak dekat dnegan Sang Pencipta. Siapapun yang bisa mendekatkan diri dengan Allah akan mendapatkan mukjizat Allah secara nyata.Salah satu cara mendekatkan diri pada Allah SWT, yaitu dengan mendirikan shalat. Shalat dapat mencegah kita dari perbuatan keji dan mungkar. Setiap orang yang beragama Islam, wajib mendirikan sholat 5 waktu.

Mukjizat itu tidak hanya berupa hal-hal mencengangkan yang belum pernah kita lihat tetapi satu kali hembusan nafas yang Allah tiupkan pada kita adalah mukjizat yang tak terhingga. Siapa yang bisa hidup jika Dia tak memberikan anugerah-Nya pada seluruh makhluk hidup di dunia ini. manusia bisa saja menciptakan berbagai hal yang hebat tetapi tidak ada yang bisa menandingi kekuasaan dan kebesaran Allah SWT. mukjizat Allah hanya milik-Nya sendiri.

3. Akal dan Pikiran

Manusia dikarunia akal dan pikiran yang menjadikan manusia sebagai makhluk paling mulia ciptaan Allah. Akal dan pikiran adalah salah satu mukjizat paling nyata yang kita miliki. Segala perjuangan dan kerja keras dalam menempuh jalan kehidupan yang sulit ini tak lepas dari peran akal pikiran yang selalu membuat kita tegak berdiri dan mampu berjalan terus ke depan. Akal serta pikiran juga merupakan hal yang membedakan manusia dengan makhluk Allah lainnya. Dengan akal dan pikiran ini, manusia menjadi makhluk yang paling mulia yang Allah ciptakan.

Setiap kali jatuh, kita mampu bangkit kembali. Setiap ada masalah yang datang, kita diberi mukjizat Allah untuk bisa mencari jalan keluar yang baik. Mencari setiap solusi dari berbagai masalah yang muncul baik di dalam diri maupun dari lingkungan. Dengan akal pikiran pula kita bisa terhindar dari perbuatan buruk yang tidak diridhoi oleh Allah SWT. Akal dan pikiran lah yang nantinya akan menuntun kita pada Surganya Allah SWT.

Jadi memang bagi manusia, mukjizat Allah itu bisa tampak di depan mata jika manusia mau memperhatikan dan melihat dengan jelas di balik semua kerumitan hidup yang sedang dijalani sekarang. Allah menciptakan segala makhluk dengan manfaat dan kegunaannya masing-masing. Selalu ada alasan baik di setiap penciptaanNya. Mukjizat Allah memang nyata, senyata makhluk yang ada di semesta ini.

Share:

Mangaip

Halo perkenalkan nama saya Mangaip. Saya merupakan konten kreator, influencer, dan penulis di blog ini. Jangan lupa ikuti kami di Google News. Gabung juga ke channel Telegram untuk mendapatkan terbaru Gabung Telegram ya Bestie!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *